untukcalonistriku!!! Kau terlihat semakin cantik saja
Untukcalonistriku entahlah mungkin memang sudah seharusnya aku bicara. Malam ini engkau begitu berbeda, tak seperti yang dulu seolah kau meyimpan rahasia yang tak ingin seorang pun tahu selain aku. ” afwan ni siapa ya? Tolong jawab jujur… kalo ndak jujur….” Kenapa ini meski terjadi bukankah selama ini kita telah berbagi, saling memberi, saling melengkapi.. tapi kini kau begitu berbeda 😉 tapi aku yakin “kecuali dalam cinta”.
Setelah kukatakan dengan jujur tetang aku, akhirnya engkau pun mau berkata “Assalamu’alaykum.saudaraku yang aku cintai karena Alloh…………..” perasaan siapa yang tidak akan hanyut dengan katamu yang lembut dan menyejukkan itu. semakin aku tak bisa berfikir. Untukcalonistriku Tapi aku semakin tak mengerti kenapa engkau semakin menjadi-jadi seperti ini.
Akhirnya aku memahami setelah kupendam selaksa rasa penasaran yang ada di hati ini. Untukcalonistriku Kau ungkapkan dengan jujur 8 alasan kenapa engkau tetap bersikeras mau menjadi seperti itu. Entahlah aku tak bias mengungkapkanya, sedih, geli, dan aku rasa pilihan itu adalah pilihan yang masuk akal.. hingga alasan yang ke 8 mungkin belum saatnya saja, semua pasti ada waktunya.. bersabarlah agar kau mampu mengerti, bahwa pilihan itu yang terbaik.
Tapi dengan itu aku sadar., untukcalonistriku!!! engkau semakin cantik saja. Dik Aku sadari sekarang aku harus banyak belajar dari mu, engkau telah siapkan semua itu jauh-jauh hari. Mungkin saat aku belum mengenalmu, engkau telah siapkan saat-saat yang akan menjadi awal kebahagian itu. kata-kata As-Syahid Syed Qutb ini mungkin bisa kita belajar darinya untuk menjadi lebih baik.
Ya Allah, jika aku jatuh cinta,
Cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu,
agar bertambah kekuatan ku untuk mencintai-MuYa Muhaimin, jika aku jatuh cinta,
jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada-MuYa Allah, jika aku jatuh hati,
izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu,
agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semuYa Rabbana, jika aku jatuh hati,
jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling dari hati-MuYa Rabbul Izzati, jika aku rindu,
rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan-MuYa Allah, jika aku rindu,
jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku merindukan syurga-MuYa Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu,
janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirmuYa Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu,
jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-MuYa Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu, jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu
Ya Allah Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah pada-MU, telah berpadu dalam membela syariat-Mu. Kukuhkanlah Ya Allah ikatannya, kekalkanlah cintanya, tunjukilah jalan-jalannya, penuhilah hati-hati ini dengan Nur-Mu yang tiada pernah pudar, lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.
(As-Syahid Syed Qutb)
NB: Diangkat dari http://untukcalonistriku.blogspot.com, kajian pengalaman hidup sahabat/calon suamimu